Cerita Cinta antara Zhinü (織女; gadis penenun, yang melambangkan bintang Vega) dan Niulang (牛郎; si gembala sapi, yang melambangkan bintang Altair). Percintaan mereka tidak direstui, sehingga mereka diasingkan ke sisi yang berlawanan di Sungai Perak (melambangkan Galaksi Bima Sakti). Sekali dalam setahun, pada hari ke-7 bulan ke-7 kalender Imlek, sekawanan burung magpie akan membentuk jembatan untuk menyatukan kembali sepasang kekasih tersebut selama satu hari. Terdapat banyak variasi mengenai cerita ini. Referensi paling awal yang diketahui tentang mitos yang terkenal ini berasal dari lebih dari 2600 tahun yang lalu, yang diceritakan dalam sebuah puisi dari Puisi Klasik.
Kisah Gembala Sapi dan Gadis Penenun telah dirayakan dalam Festival Qixi di Tiongkok sejak Dinasti Han. Kisah ini juga telah dirayakan dalam festival Tanabata di Jepang, dan festival Chilseok di Korea. Cerita ini sekarang dianggap sebagai salah satu dari Empat Cerita Rakyat Terkenal Tiongkok, yang lainnya adalah Legenda Siluman Ular Putih, Meng Jiang Nü, dan Liang Shanbo dan Zhu Yingtai.